Pengenalan SOP
PENGERTIAN STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
SOP (standart operasional prosedur) adalah serangkaian instruksi kerja tulis yan gdibukukan mengenai peroses penyelanggaraan administrasi perusahaan, bagaimana dan kapan dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan .
manfaat dari SOP
1. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan pegawai dalam menyelesaikan
Pekerjaan yang harus diselesaikan.
2. Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang mungkin dilakukan oleh
Pegawai dalam melakukan tugas.
3. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
Individual pegawai dan organisasi secara keseluruhan.
4. Membantu pegawai menjadi lebih mandiri dan tidak bergantung pada
Interversi menejemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan
Dalam pelaksanaan proses sehari-hari.
5. Meningkatkan akuntibilitas pelaksanaan tugas.
6. Menciptakan ukuran standart kinerja yang akan memberikan pegawai cara
Konkrit untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang
Telah dilakukan.
7. Memasitikan pelaksanaan tugan penyelanggaraan pemerintah dapat
Berlangsung dalam berbagai situasi.
8. Memberikan informasi mengenai kualifikasi kempetensi yang harus dikuasai
Oleh pegawai dalam melaksanakan dalam tugasnya.
9. Memberikan informasi dalam upaya peningkata kompetensi pegawai.
10. Memberikan informasi mengenai beban tugas yang dipikul oleh seorang
Pegawai dalam melaksanakan tugasnya.
Dari paparan diatas, SOP berfungsi sebagai memperlancar tugas dan Petugas atau pegawai kerja sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan Mengetahui dengan jelas hambatan dam mudah dilacak, mengarahkan petugas Atau pegawai untuk sama sama disiplin dalam melaksanakan perkerjaan suatu Tugas, serta sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin. Oleh karna Itu di perlukan standart standart operasi prosedur sebagai acuan kerja secara Serius untuk menjadi sumber daya manusia yang profesional.
Manfaat SOP
SOP atau yang sering disebut sebagai prosedur tetap (protap) adalah penetapan tertulis mengenai apa yang harus dilakukan, kapan, dimana dan oleh siapa dan dibuat untuk menghindari terjadinya variasi dalam proses pelaksanaan kegiatan oleh pegawai yang akan mengganggu kinerja organisasi (instansi pemerintah) secara keseluruhan. SOP memiliki manfaat bagi organisasi antara lain (Permenpan No.PER/21/M-PAN/11/2008):
Sebagai standarisasi cara yang dilakukan pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan khusus, mengurangi kesalahan dan kelalaian.
SOP membantu staf menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada intervensi manajemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan dalam pelaksanaan proses sehari-hari.
Meningkatkan akuntabilitas dengan mendokumentasikan tanggung jawab khusus dalam melaksanakan tugas.
Menciptakan ukuran standar kinerja yang akan memberikan pegawai. cara konkret untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang telah dilakukan.
Menciptakan bahan-bahan training yang dapat membantu pegawai baru untuk cepat melakukan tugasnya.
Menunjukkan kinerja bahwa organisasi efisien dan dikelola dengan baik.
Menyediakan pedoman bagi setiap pegawai di unit pelayanan dalam melaksanakan pemberian pelayanan sehari-hari.
Menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas pemberian pelayanan.
Membantu penelusuran terhadap kesalahan-kesalahan prosedural dalam memberikan pelayanan. Menjamin proses pelayanan tetap berjalan dalam berbagai situasi.
SOP (standart operasional prosedur) adalah serangkaian instruksi kerja tulis yan gdibukukan mengenai peroses penyelanggaraan administrasi perusahaan, bagaimana dan kapan dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan .
manfaat dari SOP
1. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan pegawai dalam menyelesaikan
Pekerjaan yang harus diselesaikan.
2. Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang mungkin dilakukan oleh
Pegawai dalam melakukan tugas.
3. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
Individual pegawai dan organisasi secara keseluruhan.
4. Membantu pegawai menjadi lebih mandiri dan tidak bergantung pada
Interversi menejemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan
Dalam pelaksanaan proses sehari-hari.
5. Meningkatkan akuntibilitas pelaksanaan tugas.
6. Menciptakan ukuran standart kinerja yang akan memberikan pegawai cara
Konkrit untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang
Telah dilakukan.
7. Memasitikan pelaksanaan tugan penyelanggaraan pemerintah dapat
Berlangsung dalam berbagai situasi.
8. Memberikan informasi mengenai kualifikasi kempetensi yang harus dikuasai
Oleh pegawai dalam melaksanakan dalam tugasnya.
9. Memberikan informasi dalam upaya peningkata kompetensi pegawai.
10. Memberikan informasi mengenai beban tugas yang dipikul oleh seorang
Pegawai dalam melaksanakan tugasnya.
Dari paparan diatas, SOP berfungsi sebagai memperlancar tugas dan Petugas atau pegawai kerja sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan Mengetahui dengan jelas hambatan dam mudah dilacak, mengarahkan petugas Atau pegawai untuk sama sama disiplin dalam melaksanakan perkerjaan suatu Tugas, serta sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin. Oleh karna Itu di perlukan standart standart operasi prosedur sebagai acuan kerja secara Serius untuk menjadi sumber daya manusia yang profesional.
Manfaat SOP
SOP atau yang sering disebut sebagai prosedur tetap (protap) adalah penetapan tertulis mengenai apa yang harus dilakukan, kapan, dimana dan oleh siapa dan dibuat untuk menghindari terjadinya variasi dalam proses pelaksanaan kegiatan oleh pegawai yang akan mengganggu kinerja organisasi (instansi pemerintah) secara keseluruhan. SOP memiliki manfaat bagi organisasi antara lain (Permenpan No.PER/21/M-PAN/11/2008):
Sebagai standarisasi cara yang dilakukan pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan khusus, mengurangi kesalahan dan kelalaian.
SOP membantu staf menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada intervensi manajemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan dalam pelaksanaan proses sehari-hari.
Meningkatkan akuntabilitas dengan mendokumentasikan tanggung jawab khusus dalam melaksanakan tugas.
Menciptakan ukuran standar kinerja yang akan memberikan pegawai. cara konkret untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang telah dilakukan.
Menciptakan bahan-bahan training yang dapat membantu pegawai baru untuk cepat melakukan tugasnya.
Menunjukkan kinerja bahwa organisasi efisien dan dikelola dengan baik.
Menyediakan pedoman bagi setiap pegawai di unit pelayanan dalam melaksanakan pemberian pelayanan sehari-hari.
Menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas pemberian pelayanan.
Membantu penelusuran terhadap kesalahan-kesalahan prosedural dalam memberikan pelayanan. Menjamin proses pelayanan tetap berjalan dalam berbagai situasi.
Komentar
Posting Komentar